BeritaRakyat.id, Kendari – Tiga Pengurus Persatuan Olahraha Domino Indonesia (Pordi), masing masing Pordi Konawe Selatan, Pordi Kolaka dan Pordi Konawe Kepulauan dilantik oleh Ketua Umum Pordi Sultra Kombes Pol (Purn) H Sarifuddin di salah satu Hotel di Kota Kendari, Sabtu, (02/07/2022).
Tiga pengurus yang dilantik tersebut, menjadikan seluruh pengurus Pordi se Sulawesi Tenggara telah terbentuk. Sebelumnya 14 Kabupaten Kota telah dilantik medio April 2022 bersamaan dengan pengkuhan dan pelantikan Pordi Sultra oleh Ketua Umum Pordi Pusat.
“Alhamdulillah seluruh pengurus Pordi di tingkat Kabupaten Kota se Sultra sudah terbentuk dan telah dilantik. Tentunya dengan terbentuknya kepengurusan tersebut, syarat untuk masuk menjadi bagian dari organisasi cabang Olahraga di Komite Olahraha Nasional Indonesia (KONI) sudah terpenuhi sehingga olahraga Domino ini dapat dipertandingkan secara resmi,”ujar Ketua Pordi Sultra Kombes Pol (Purn) H Sarifuddin saat memberikan sambutan.
Menurut purnawirawan Polri ini, keseriusan Pordi untuk masuk dalam organisasi KONI dan menjadi cabang olahraga terus dilakukan. Pembentukan Pordi di tingkat Provinsi secara nasional, hingga saat ini sudah mencapai 50 persen tambah satu. Khusus untuk di Sultra, pengurus ditingkat Kabupaten kota sudah terbentuk secara keseluruhan.
“Bahkan saat ini pengurus ditingkat Kecamatan juga sudah terbentuk, hingga ditingkat desa atau biasa disebut Gardu. Olahraga Domino ini merupakan olahraga otak dan kita jauhkan dari paradigma masyarakat bahwa main Domino itu adalah judi,”tegasnya..
Sementara itu Wakil Ketua I KONI Sultra Fahri Yamsu memberikan dukungan dan apresiasi terhadap Pordi untuk masuk di organisasi KONI dan menjadi cabang olahraha untuk kemudian dipertandingjan di Porprov atau kejuaraan kejuaran resmi.
“Saya mewakili Ketua Umum KONI Sultra tentunya mendukung agar Pordi masuk KONI dan menjadi salah satu cabang olahraga,”ujarnya dalam memberikan sambutan.
Ketua Pengprov Soff Ball dan Kadis Cipta Karya Sultra ini mengaku, keseriusan Pordi untuk menjadi bagian dari KONI dan masuk sebagai cabang olahraha sangat antusias, bahkan dalam waktu yang tidak lama kepengurusan sudah terbentuk, mulai dari pusat, Provinsi, Kabupaten Kota bahkan ditingkat Kecamatan.
“Kita semua berharap, Pordi ini menjadi salah satu cabang olahraga dan dapat dipertandingkan di Porprov. Olahraga Domino ini adalah olahraga otak dan sangat memasyarakat,”tutupnya.
Begitu juga yang disampaikan Gubernur Sultra melalui Asisten II Setda Sultra Suwarno, memberikan dukumgan dan apresiasi terbentuknya kepengurusan Pordi diseluruh tingkatan dalam rangka menjadi bagian dari KONI dan masuk sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan di Porprov dan PON.
“Pemerintah tentunya sangat mendukung kehadiran Pordi untuk menjadi cabang Oahraga dan masuk induk organisasi KONI,”ungkapnya saat memberikan sambutan.
Menurut Suwarno, Olahraga Domino ini merupakan olahraga otak yang sangat dikenal seluruh lapisan masyarakat dan dapat dijumpai dimana saja. Untuk itu kita berharap KONI Pusat dapat menjadikan Pordi sebagai salah satu cabang Olahraga untuk kemudian dipertandingkan disemua ivent.
“Yakinlah Pordi akan menjadi organisasi cabang Olahraga, sama dengan cabang lainnya seperti Bridge, E Sport dan lainnya,”tandasnya.
MAN
