Beritarakyat.id, Konawe Selatan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Selatan (Konsel) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat mulai membahas Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2021.
Plafon anggaran nominal yang diusulkan di 2021 mengalami penurunan nominal dibanding 2020. Hal itu disampaikan Plt Bupati Konsel Dr Arsalim saat ditemui disela-sela pembahasan KUA-PPAS APBD 2021 di Hotel Zahra Kendari, Senin (16/11/2020).
“Benar, postur APBD yang kita canangkan untuk tahun 2021 itu mengalami penurunan. Yakn dari Rp1,6 triliun tahun 2020, menjadi Rp1,3 triliun,” ungkapnya.
Mantan kepala Bappeda Konsel ini menjelaskan, adapun yang menjadi penyebab menurunnya plafon APBD itu disebabkan beberapa faktor.
“Pertama Konsel masih ada sisa utang yang harus dilunasi terkait pinjaman Rp200 miliar. Kedua, adanya silva kita yang harus dinormalkan kembali. Kemudian ada beberapa pendapatan kita yang harus dikembalikan ke data historis kita,” jelasnya.
Di sisi lain, berkurangnya plafon APBD 2021 yang diusulkan itu dipengaruhi oleh terjadinya defisit di anggaran tahun 2020.
“Tahun ini Konsel alami defisit, makanya kita coba normalkan kembali. Kemudian ada beberapa yang juga direfocusing, termasuk kgiatan yang menyeberang tahun dan akan dibayarkan tahun depan,” imbuhnya.
Oleh karenanya, dirinya berharap pengelolaan APBD 2021 Konsel bisa dinormalkan kembali agar tidak mengalami defisit lagi.
“Kita juga berharap agar siklus pembahasan ini tidak molor lagi. Kemudian ke depan kita lebih fokus penanganan Covid-19. Termasuk menuntaskan program RPJMD selama lima tahun ini, yakni 2016 hingga 2021,” tambahnya.
ODEK/NURSADAH
